Wawancara dan resume masih menjadi metode perusahaan dalam proses rekrutmen karyawan. Padahal data yang diperoleh terkadang kurang atau bahkan tak sesuai kenyataan. Selain itu, wawancara yang dilakukan kerap tidak ada patokan atau standar yang jelas.
Wawancara dan resume masih menjadi metode perusahaan dalam proses rekrutmen karyawan. Padahal data yang diperoleh terkadang kurang atau bahkan tak sesuai kenyataan. Selain itu, wawancara yang dilakukan kerap tidak ada patokan atau standar yang jelas.
Untuk mengatasi masalah tersebut, Anda bisa memanfaatkan kecanggihan teknologi. Misalnya dengan melakukan test assessment online. Penilaian yang Anda lakukan akan memberikan hasil atau data yang lebih baik.
Pengertian Test Assessment Online
Test asessments online merupakan sebuah tes yang bertujuan untuk melakukan identifikasi terhadap berbagai kandidat sesuai dengan kebutuhan suatu pekerjaan. Misalnya seseorang yang ingin melamar pekerjaan di sebuah perusahaan, maka salah satu tahap yang harus dilalui yaitu tes penilaian tersebut.
Sesuai namanya, tes ini merupakan tes berbasis online. Setelah semua kandidat selesai melakukan tes tersebut, hasilnya nanti akan diketahui mana kandidat yang paling sesuai dengan posisi atau kriteria yang diinginkan.
Manfaat Test Assessment Online
Banyak manfaat dari tes penilaian. Berikut pembahasan selengkapnya.
1. Mendapatkan Karyawan Berkualitas
Tes penilaian berbasis online ini menawarkan tingkat akurasi yang tinggi untuk memprediksi kinerja serta produktivitas para kandidat. Tes tersebut akan memberitahu seperti apa peran para kandidat dan bagaimana kontribusinya ketika mereka berhasil menjadi bagian perusahaan.
Misalnya, seorang kandidat yang telah lulus tes berpotensi lebih bisa menyelesaikan permasalahan di tempat kerja. Kandidat tersebut juga dinilai mampu melaksanakan berbagai tugas secara efektif dan efisien, tergantung relevansi dan akurasi tes tersebut.
2. Meningkatkan Retensi Karyawan
Manfaat test assessment online yang kedua yaitu mampu meningkatkan retensi karyawan. Tes ini dapat membantu perusahaan mengidentifikasikan keahlian dan sifat atau kecenderungan perilaku dengan lebih akurat. Dengan penilaian yang obyektif, perusahaan dapat menempatkan kandidat di posisi yang sesuai. Kandidat yang lulus serta terpilih nanti akan lebih siap untuk mengisi posisi serta menjalankan tanggung jawabnya. Saat kandidat lebih siap serta mampu memenuhi ekspektasi terkait pekerjaannya tersebut, tingkat turnover-nya pun dapat ditekan.
3. Efisiensi Biaya Rekrutmen
Selanjutnya, tes penilaian online juga bermanfaat untuk menurunkan persentase kandidat yang hanya ingin coba-coba melamar pekerjaan tanpa memahami persyaratan atau kualifikasinya. Tes tersebut dapat memastikan setiap kandidat siap serta cocok untuk peran yang nanti mereka terima.
Selain itu, tes ini juga akan menjadi filter untuk mencegah proses wawancara dengan pelamar yang tidak sesuai kualifikasi. Melalui pengujian secara tepat, waktu serta biaya rekrutmen juga otomatis akan lebih hemat.
4. Menekan Bias Rekrutmen
Penilaian dengan mengacu pada dokumen pelamar cenderung mengarah pada bias rekrutmen. Penilaian terhadap kandidat tersebut kerap berdasarkan informasi yang kurang relevan seperti usia, jenis kelamin, dan hal lainnya yang tidak menggambarkan profesionalitas kandidat tersebut.
Berbeda ketika menerapkan test assessment online ini, bias rekrutmen mampu ditekan. Ini karena penilaian berbasis pada keterampilan serta kemampuan karyawan tersebut. Dengan begitu, kandidat yang terpilih nanti merupakan kandidat terbaik di antara yang lainnya.
Jenis-jenis Test Assessment Online
Terdapat beberapa jenis tes penilaian berbasis online sesuai tujuannya, yaitu:
- Tes penilaian keterampilan: tes yang digunakan untuk mengukur hard skill dan soft skill.
- Tes kepribadian: tes ini bertujuan untuk mengukur motivasi, minat, preferensi, serta interaksi kandidat.
- Tes kemampuan kognitif: tes yang berguna untuk mengukur kemampuan berpikir kandidat seperti daya ingat, problem solving, serta bagaimana membentuk persepsi.
- Tes kecerdasan emosional: tes yang berfungsi untuk mengetahui kesadaran diri kandidat, empati, serta kemampuannya dalam mengelola emosi serta relasi.
- Tes integritas: tes yang bertujuan mengukur tingkat kejujuran serta ketergantungan kandidat.
Sudah Paham tentang Test Assessment Online?
Jika memerlukan test assessment online yang akurat dan relevan, Anda bisa memanfaatkan Assessment Tool Online dari Harrison Assessment, solusi terbaik untuk memudahkan Anda dalam menyajikan penilaian yang relevan untuk berbagai kebutuhan.
Tool online assessment dari Harrison telah bekerja dengan banyak organisasi dan perusahaan besar dalam mendapatkan talenta terbaik. Info selengkapnya, Anda dapat menghubungi kontak Harrison Assessments.